Admin Padamu
Sebab Musabab Diturunkannya Ayat Kursi. Ayat kursi merupakan salah satu ayat dalam surah Al Baqarah, yang terdiri dari 255 ayat. Ayat kursi terdiri dari 7 baris yang masing-masing terdiri dari 2-4 kata. Ayat kursi merupakan salah satu ayat yang sangat dikenal dalam Al Quran, dan sering dibaca sebagai doa atau wirid untuk meminta perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT.
Ayat Kursi
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
Arab-Latin: allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa’u ‘indahū illā bi`iżnih, ya’lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min ‘ilmihī illā bimā syā`, wasi’a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm
Artinya: Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (Dikutip dari kangandre.web.id)
Sebab Musabab Diturunkannya Ayat Kursi
Tidak ada keterangan pasti mengenai asbabun nuzul (sebab turunnya) ayat kursi. Namun, ada beberapa pendapat yang menyebutkan bahwa ayat kursi turun pada saat Nabi Muhammad SAW melakukan hijrah (perpindahan) dari kota Mekkah ke kota Madinah. Pada saat itu, Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya merasa khawatir terhadap ancaman dan musuh-musuh yang mengancam keamanan dan keberlangsungan hidup mereka.
Menurut sebuah riwayat, Allah SWT menurunkan ayat kursi untuk memberikan perlindungan dan kekuatan bagi Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dalam menghadapi tantangan yang dihadapi. Ayat kursi dianggap sebagai salah satu ayat yang paling mukjizat dalam Al Quran, karena dianggap mampu memberikan perlindungan dan keberkahan bagi mereka yang membacanya secara rutin.
Baca juga: Hukum Meninggalkan Salah Satu dari 5 Rukun Islam
Siapa Saja Musuh Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad SAW adalah seorang nabi dan rasul yang ditugaskan oleh Allah SWT untuk menyampaikan risalah Islam kepada umat manusia. Selama hidupnya, Nabi Muhammad SAW dianggap sebagai sosok yang sangat dihormati dan diakui oleh banyak orang, baik muslim maupun non-muslim. Namun, tidak semua orang menyambut baik ajaran yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW, dan ada beberapa orang yang menentang dan menjadi musuh Nabi Muhammad SAW.
Berikut ini beberapa musuh Nabi Muhammad SAW yang terkenal:
Quraisy Mekkah.
Quraisy merupakan suku terkuat dan terpandang di kota Mekkah pada masa Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW merupakan seorang yang berasal dari suku Quraisy, namun tidak semua anggota suku Quraisy menerima ajaran yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. Sebaliknya, ada beberapa orang dari suku Quraisy yang menentang dan menjadi musuh Nabi Muhammad SAW.
Abu Lahab.
Abu Lahab adalah saudara dari Nabi Muhammad SAW, namun ia menentang ajaran yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW dan menjadi musuh terberat Nabi Muhammad SAW. Dan masih banyak lagi musuh Nabi yang lainnya.
Sebab Musabab Diturunkannya Ayat Kursi
