Sambutan Mendikbud Pada Peringatan HARI PENDIDIKAN NASIONAL 2020
Halo salam dari Mendikbud
Kita sedang melalui krisis covid-19. Krisis yang memakan begitu banyaknya nyawa yang menjadi tantangan luar biasa bagi negara kita dan seluruh dunia.
Tapi dari krisis ini kita dapat banyak sekali hikmah dan pembelajaran yang bisa kita terapkan saat kondisi krisis dan setelahnya pun.
Untuk pertama kalinya guru-guru melakukan pembelajaran lewat online menggunakan tool-tool baru dan menyadari bahwa sebenarnya pembelajaran bisa terjadi dimanapun.
Orang tua untuk pertama kalinya menyadari betapa sulitnya tugas guru, betapa sulitnya tantangan untuk bisa mengajar anak secara efektif dan menimbulkan empati kepada para guru-guru yang tadinya mungkin belum ada.
Guru, siswa dan orangtua juga sekarang menyadari bahwa pendidikan itu bukan hanya suatu hal yang bisa dilakukan di sekolah, tapi pendidikan yang efektif itu membutuhkan kolaborasi yang efektif dari tiga pihak ini. Dan tanpa ada kolaborasi itu pendidikan yang efektif tidak mungkin bisa terjadi.
Kita sebagai masyarakat juga belajar mengenai betapa pentingnya kesehatan betapa pentingnya kebersihan dan betapa pentingnya norma-norma kemanusiaan di dalam masyarakat itu.
Timbulnya empati timbulnya solidaritas di masyarakat kita pada saat pandemik covid-19 ini merupakan suatu pembelajaran yang harus kita kembangkan bukan hanya di masa krisis ini tapi pada saat ini sudah berlalu.
Belajar memang tidak selalu mudah, tapi ini saatnya kita berinovasi, ini saatnya kita bereksperimentasi, inilah saatnya kita mendengarkan hati nurani kita dan belajar dari covid-19 agar kita menjadi masyarakat dan bangsa yang lebih baik di masa depan
Terima kasih
Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.
Jakarta, 1 Mei 2020,
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia
Nadiem Anwar Makarim
Baca juga: Pidato Hari Pendidikan Nasonal 2020