Olahraga merupakan sebuah kegiatan yang melibatkan gerakan anggota tubuh atau aktivitas fisik yang melibatkan aktivitas otot secara berulang dalam waktu tertentu. Kontraksi otot mengakibatkan kebutuhan oksigen meningkat sehingga terjadi peningkatan aktivitas pernafasan.
Selain itu, manusia adalah mahluk yang membutuhkan oksigen untuk sistem metabolismenya. Proses pengambilan oksigen dan pembuangan berupa karbon dioksida terjadi melalui sistem pernafasan. Untuk itulah, latihan pernafasan diperlukan agar akan meningkatkan taraf kesehatan dan kebugaran.
Latihan Teknik Pernafasan
Materi olahraga kali ini adalah Latihan Teknik pernafasan sederhana dengan mengembangkan perut pada saat menarik nafas dalam, dan mengempiskan perut pada saat membuang nafas. Pernafasan melalui hidung dan biarkan dada mengikuti gerakan perut. Artinya, gerakan perut aktif, dan gerakan dada pasif. Hindari ketegangan di seluruh tubuh, terutama di bagian leher, dada, dan perut.
Persiapan dan Pengenalan Latihan Pernafasan
- Berbaring di lantai dengan kedua tungkai lurus.
- Kedua tungkai lurus, kedua kaki terbuka selebar bahu.
- Kedua lengan di samping badan, kedua telapak tangan menghadap ke atas.
- Tutup kedua mata.
- Rasakan pernafasan anda, letakkan tangan yang dominan di bagian badan yang terasa naik-turun saat menarik dan membuang nafas. Perhatikan, apabila tempat naik-turunnya ada di dada berarti cara bernafas anda tidak efektif.
- Sekarang letakkan kedua tangan di perut dan rasakan kembali pernafasan anda.
Perhatikan, apabila perut mengembang pada saat menarik nafas dan mengempis pada saat membuang nafas, berarti cara bernafas anda efektif.
Pelaksanaan Latihan Pernafasan
- Rasakan punggung anda bersinggungan sepenuhnya dengan lantai.
- Hilangkan semua ketegangan yang masih terasa.
- Letakkan salah satu tangan di perut dan tangan lainnya di dada.
- Tarik nafas dalam melalui hidung, rasakan perut mengembang dan tangan yang berada di atas perut turut terangkat ke atas.
- Dada mengikuti gerakan perut dengan pasif.
- Tahan nafas beberapa detik, lalu buang nafas perlahan-lahan. (Bagian 6 diulangi beberapa kali menurut kebutuhan)
- Teruskan bernafas melalui hidung. Kali ini buang nafas melalui mulut sambil mengeluarkan bunyi hembusan nafas, seperti suara angin yang bertiup.
- Mulut, lidah, dan kedua rahang anda dalam keadaan rileks, jangan ada rasa ketegangan yang mengganggu. Bernafaslan dengan dalam dan perlahan, setiap kali disertai dengan mengembang dan mengempisnya perut anda.
- Pusatkan pikiran pada suara dan irama pernafasan, anda merasa rileks, dan lebih rileks lagi. Anda kini mampu bernafas dengan teratur dan terkendali. Pernafasan anda menjadi dalam, anda kini merasa lebih segar.
Penutup Latihan Pernafasan
Sebelum mengakhiri latihan ini, monitor seluruh tubuh anda kalau-kalau masih ada bagian tubuh yang terasa tegang.
Bandingkan perasaan yang ditimbulkan oleh tubuh anda sekarang-pada akhir sesi ini, dengan apa-apa yang dirasakan sebelum latihan.
Latihan Pernafasan – Padamu Negeri