Contoh Kasus Menyusun Strategi Usaha Home Industry
Pak Badu ingin menambah penghasilan sampingan dari pekerjaan utamanya yaitu membuka jasa peralatan pesta. Jasa peralatan pesta Pak Badu sering disewa untuk acara seminar dan ulang tahun. Kebetulan anak pertamanya yang sudah beranjak besar sangat gemar makan brownies, cake yang makin ngetop akhir-akhir ini. Pak Badu selalu menyisihkan sisa laba usaha peralatan pesta guna membuka bisnis rumahan untuk istrinya yang tidak bekerja. Pilihan usahanya jatuh pada usaha membuat brownies.
Usaha dan Strategi yang dilakukan oleh Pak Badu
Mempelajari Produk
Pak Badu untuk pertama kali mempelajari seluk-beluk bisnis brownies, dari asal-usul, cara membuat, dan karakter pembeli yang biasa menggandrunginya. Beberapa kali Pak Badu mencoba aneka resep brownies dan membandingkan dengan produk brownies lain yang terkenal dan laris. Sampai akhirnya menemukan resep yang tepat untuk menghitung harga jual. Karena order belum banyak, maka proses pengerjaannya dilakukan oleh istri Pak Badu.
Mengenal Target Pasar
Tahap berikutnya, Pak Badu menentukan target pasar, yaitu menentukan konsumen yang akan membeli produknya. Ia memilih segmen menengah atas. Karena itu, Pak Badu mempelajari dan memahami perilaku konsumen dan daya beli kelompok menengah. Karena berangkat dari usaha kecil, Pak Badu fokus pada kota tempat tinggalnya saja.
Perbedaan yang Signifikan
Agar produk brownies yang dijual berbeda dengan yang sudah ada di pasaran, Pak Badu menjual brownies potong khusus pesta dengan memberi toping aneka rasa dan dipilih bahan berkualitas dan unik. Ide ini muncul dari pengalamannya saat penyelenggara pesta mengalami kesulitan dalam memotong kue brownies,
Promosi
Sebagai sarana promosi, Pak Badu mengadakan kerjasama dengan teman yang memiliki bisnis katering dalam menyediakan brownies sebagai menu kudapan.
Analisa Menyusun Strategi Usaha Home Industry Pak Badu
Semua konsep yang dilakukan Pak Badu sudah tepat. Jika ia tidak memiliki konsep dalam menjual brownies, akan terjebak pada permainan pasar yang hanya menghabiskan energi dan biaya untuk mencari pembeli yang tidak potensial terhadap produk yang ditawarkan. Dengan menetapkan target pasar dan komitmen mengkomunikasikan sebagai brownies pesta, maka orang akan mudah mengenal perbedaan yang ada.
Contoh Kasus Menyusun Strategi Usaha – Padamu Negeri