Setiap perusahaan pada dasarnya wajib melakukan pengembangan dan pelatihan terhadap seluruh sumber dayanya secara merata, terlebih khusus para karyawan. Guna memaksimalkan upaya pengembangan dan pelatihan terhadap karyawan, perusahaan memerlukan komponen pendukung dalam prosesnya. Salah satu komponen pendukung yang mampu membantu perusahaan dalam mencapai optimalisasi operasi pengembangan dan pelatihan perusahaan ialah aplikasi Learning Management System (LMS).
Lantas, apa itu Learning Management System? Apa saja manfaat yang dapat diberikan oleh aplikasi ini? Berikut penjelasannya secara lengkap.
Pengertian Learning Management System
Learning Management System adalah sebuah aplikasi atau perangkat lunak yang menyediakan kerangka kerja dalam menangani seluruh aspek proses pembelajaran. Aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk di menyimpan, mengirimkan, dan melacak konten pelatihan yang diinginkan.
Aplikasi LMS dirancang untuk membuat proses pembelajaran dan pengembangan karyawan menjadi lebih mudah. Sebagai contoh, dengan aplikasi LMS pengguna dapat mengidentifikasi serta menilai tujuan pembelajaran individu dan organisasi, melacak kemajuan pelatihan, hingga mengumpulkan maupun menyajikan data untuk mengawasi proses pembelajaran.
Mengutip LinovHR, aplikasi LMS memiliki sederet manfaat yang cukup menjanjikan bagi pengguna mulai dari memberikan fleksibilitas kepada karyawan, menghemat waktu, menekan pengeluaran biaya, meningkatkan kualitas pelatihan karyawan, dan masih banyak lagi.
Fitur Kunci dalam Aplikasi Learning Management System
Sebagai pengetahuan tambahan, setidaknya terdapat 5 fitur kunci yang bersifat wajib untuk disediakan oleh sebuah aplikasi Learning Management System. Berikut adalah ulasan mengenai kelima fitur kunci tersebut.
1. Course Creation
Fitur kunci pertama adalah course creation, di mana memungkinkan pengguna untuk membuat konten secara mandiri melalui berbagai opsi. Fitur ini juga mampu merampingkan proses pembuatan kursus, tanpa menurunkan kualitas dari materi atau metode pelatihan yang diberikan untuk para karyawan.
2. Skills/Certification Tracking
Fitur terpenting kedua yang wajib dimiliki oleh sebuah aplikasi Learning Management System adalah skills/certification tracking. Fitur ini akan membantu pengguna dalam mengukur kinerja hingga membuat sertifikasi atas pelatihan yang telah dilalui oleh karyawan.
3. Mobile Learning
Fitur mobile learning juga dianggap penting karena mampu memudahkan pengguna dalam mengakses program pembelajaran atau pelatihan melakukan perangkat yang lebih praktis yaitu smartphone. Selain itu, fitur ini juga sangat membantu dalam melakukan proses sertifikasi yang membutuhkan proses pembelajaran di luar hari kerja.
Bisa dibilang, fitur ini semakin meningkatkan efisiensi proses pelatihan atau pengembangsn perusahaan.
4. Video Conferencing
Fitur penting selanjutnya dalam aplikasi LMS ialah video conferencing.
Fitur ini memfasilitasi pengguna untuk melakukan metode pembelajaran secara telekonferensi. Metode pembelajaran tersebut juga terbilang lebih efektif dibandingkan pengisian soal saja.
Sebab metode pembelajaran ini sangat memungkinkan terjadinya komunikasi yang lebih interaktif. Sehingga meningkatkan kualitas output pelatihan atau pengembangan karyawan perusahaan.
5. Social Learning/Message Boards
Social learning/messages boards merupakan fitur penting terakhir yang juga dapat meningkatkan kualitas proses pelatihan atau pengembangan perusahaan. Fitur ini pun mampu mengurangi atmosfer ketegangan saat proses pelatihan atau pengembangan berlangsung.
Sebab fitur ini memungkinkan pengguna lebih khususnya para karyawan untuk bertanya dan menjawab pertanyaan dalam pengaturan forum. Jadi proses saling belajar-mengajar dapat mengalir melalui fitur kunci ini.
Sekian pemaparan materi mengenai topik kali ini. Semoga dapat memperluas pengetahuan Anda dalam memelajari dan memahami secara lebih jauh mengenai aplikasi Learning Management System (LMS).
Ketahui secara Lengkap Fitur Kunci dalam Aplikasi Learning Management System